Hello world !: Menyusur Indahnya Candi Mendut

Magelang merupakan salah satu kota di Jawa Tengah yang memiliki beberapa wisata yang sangat diminati oleh pengunjung, seperti Candi Borobudur, Candi Mendut, Ketep Pas, Kyai Langgeng, Alun-alun Kota Magelang, Air terjun Kedung Kayang, Rafting di Sungai Progo dan masih banyak lagi.

Kali ini saya akan menceritakan sedikit tentang wisata Candhi Mendut. Candi yang merupakan corak Budha ini terletak pada kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang. Lokasi ini tidak jauh dari letak Candi Borobudur, hanya sekitar 3 kilometer.

Candi Mendut memiliki dasar berbentuk segi empat dengan tinggi seluruh bangunannya setinggi 26,4 meter. Dasar candi ini memiliki ukuran lebih lebar dibanding tubuh candi. Struktur seperti ini agar candi terlihat lebih kokoh dan lebih kuat. Dasar candi yang memiliki tinggi kurang lebih 2m ini mempunyai tangga pada sebelah baratnya. Tangga ini menuju pintu masuk peribadatan pada dalam candi.

Tampak depan candi

Pada setiap dinding candi ini dihiasi dengan berbagai macam relief, pada dinding tubuh candi misalnya, relief ini menceritakan tentang kehidupan Budha. Relief-relief ini yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Selain itu, di dalam tubuh candi memiliki 3 buah arca Budha. Arca yang menghadap pintu, yaitu Budha Sakyamunni, arca yang menghadap selatan Bodhisattva Avalokiteswara yang berarti Buddha sebagai penolong manusia. Dan arca yang terakhir, yaitu arca yang menghadap ke utara arca Maitreya yang berarti Bodhisatwa pembebas manusia.

Relief sebelah kanan pintu masuk

sebelah Utara candi terdapat beberapa reruntuhan batu, yang sampai sekarang masih dicari tahu fungsi dari reruntuhan batu-batu ini. Sedangkan di sebelah selatan candi ini terdapat pohon beringin, pohon ini yang menjadikan suasana pada candi menjadi sejuk. Kita bisa melihat indahnya candi dengan teduh dibawah pohon ini.

Pohon beringin sebelah selatan candi

Batu reruntuhan dibelakang kami

Dibanding dengan ukuran Candi Borobudur, ukuran Candi ini memang kecil. Namun seni relief pada Candi ini tidak kalah dengan seni relief yang ada pada Candi Borobudur. Harga tiket masuknya pun cukup murah, hanya dengan 3500 rupiah saja kita bisa mengambil foto dan dapat menikmati keindahan pada candi ini sepuasnya. Candi ini masih memiliki jumlah pengunjung yang relatif sedikit. Lokasi yang kurang terjangkau mungkin menjadi alasan utamanya, selain itu kurangnya promosi tentang candi ini.

Tak hanya itu, di dekat ini juga ada sejumlah toko yang menjual souvenir dari Candi Mendut atau candi Borobudur. Selain itu, juga terdapat patung Budha tidhur. Patung ini memiliki ukuran lebih kecil dibanding dengan Patung Budha tidur yang terdapat di Mojokerto. Namun patung ini bisa mewakili jika ingin melihat patung Budha yang ada di Mojokerto.

Namun jangan khawatir, jika telah lelah mengunjungi candi dan patung Budha tidur, anda pun bisa beristirahat sambil menikmati kuliner yang ada di sana. Makan makan bakso atau mie ayam menu utama disana dan dengan minum es degan yang menjadi penyegar di siang hari bisa menjadi menu yang sangat pas.

Sebagai anak bangsa Indonesia, kita harus bangga karena Indonesia memiliki berbagai macam Candi, Budhaya dan Wisata. Namun semua itu,harus dilestarikan agar anak cucu kita juga bisa menikmatinya.